Part 17

85 2 0
                                    

Halloow!

Udah lama ga up, sorry:)

KALO ADA YANG TYPO BILANG!

.

Hari yang cerah, Shana sudah berada di meja kelas nya, ia sedang menatap ponsel yang ia pegang


Ia sedang menunggu seseorang, yang biasanya pagi pagi udah nyamperin ke kelas, ternyata seseorang itu tak kunjung datang.

Jam istirahat tiba,Shana sedang mencari keberadaan seseorang itu, ia tak tahu dimana dia berada

"Kak" panggil Shana

Lendra menoleh "iya kenapa Shan?"

"Em liat Arzan ga kak?"

"Arzan? Dia ga masuk sekolah hari ini"

Deg.

"Kalo boleh tau kenapa ya kak?" Tanyanya

"Loh emng lo ga di kasi tau Shan? Dia sakit lagi demam katanya" lendra agak kaget dengan pertanyaan Shana

"Engga kok kak, dia ga bilang ke gue"

"Lupa kali Shan"

Shana tersenyum "iya kak makasi ya"

"Sama sama, gue duluan ya"

Lendra melenggang pergi, sedangkan Shana melihat punggung lendra yang semakin lama semakin menjauh.

"Sakit? Kok ga bilang gue ya" tanya Shana pada diri sendiri

"Gatau ah ngeselin" ia menghentak hentakkan kakinya dan kembali ke kelas

.

Sebelum pulang kerumah, Shana menyempatkan dirinya untuk pergi ke rumah arzan untuk memastikan apakah anak itu benar benar sakit

Dia membawa beberapa buah buahan untuk arzan nanti

Shana mengetok pintu rumah arzan

"Assalamualaikum"

"Tante, om, arzan ini Shana"

Setelah beberapa detik menunggu pintu terbuka, da menampilkan art baru di rumah

"Loh mba, ada yang bisa saya bantu?" Tanya bi Sri

"Loh bibi baru ya disini?"

"Iya neng, bibi disini baru, pembantu yang lama udah pensiun, soalnya katanya suaminya sakit sakit an"

Shana hanya mengangguk mengerti

"Ohya bi, Arzan nya ada?"

"Ohh den Arzan, baru berangkat keluar neng"

"Kemana bi?

"Katanya si ke rumah sakit neng"

"Ohya makasi ya bi, kalo gitu aku balik aja bi, assalamualaikum"

"Iya neng hati hati"

HAII

SORRY LAMA

THANK YOU 800 LEBIHH READERS✨

See you next part.

"ALCANSTA"Where stories live. Discover now